Showing posts with label KISAH ISLAMIYAH. Show all posts
Showing posts with label KISAH ISLAMIYAH. Show all posts

Kisah Rasul Terakhir sebagai Pedoman Hidup

Kelahiran Nabi Muhammad SAW

    Beliau lahir pada Tahun Gajah yaitu tahun dimana pasukan gajah yang dipimpin oleh Abrahah Habasyah yang tengah ingin merobohkan Ka’bah. Dengan kebesaran-Nya, Allah SWT menghentikan pasukan tersebut dengan mengirimkan burung-burung ababil untuk menjatuhkan batu-batu yang membawa wabah penyakit. Kejadian ini terdapat di Al-Quran, Surat Al Fil yang berarti pasukan gajah.
Share:

Kisah penderitaan sayyidina AMMAR RA dan kedua orang tuanya

assalamualaikum wr.wb
     kembali lagi sahabat sobat,kini saya akan memberikan cerita islamiyah lagi tentang KETABAHAN MENGHADAPI KESUSAHAN DAN COBAAN DALAM AGAMA yang akan saya berikan beberapa kisah-kisah pada zaman dahulu yang bisa kalian ambil hikmahnya dan di terapkan di zaman sekarang yang banyak perbedaan.
semoga bermanfaat bagi sobat semua yang sedang menuntut ilmu khususnya dan juga buat kalian yang sedang mendalami agama.
oke langsung saja ke Kisah pertama :



1.Kisah penderitaan sayyidina AMMAR RAdan kedua orang tuanya

Share:

KISAH kedua "NASIHAT SAYYIDINA IBNU ABBAS RA"

KISAH NASIHAT SAYYIDINA IBNU ABBAS RA

Syaikh Wahab bin Munabbih Rahmatulah'alaih bercerita,"Ketika Sayiidina Abdullah bin abbas Ra telah lanjut usia dan matanya buta,aku pernah membawanya ke masjidil haram. Setibanya disana,terdengar suara orang bertengkar. Ia berkata
kepadaku,"bawa aku kesana."Aku pun membawanya kesana. ia langsung memberi salam dan mereka mempersilahkan duduk, namun ia menolak. ia berkata ,'kalian tidak mengetahui bahwa hamba hamba ALLAH SWT yang istimewa ialah mereka yang perasaan takutnya kepada Allah SWT membuatnya diam. padahal ia tidak udzur atau bisu, bahkan ia fasih dan pandai berbicara . Tetapi karena sibuk mengingat keagungan Allah SWT menjadikan pikiranya terhenti, hatinya remuk, dan lisanya membisu. Jika perasaan takut mereka semakin mendalam , maka mereka segera mengerjakan kebaikan. Kalian semua telah menyeleweng jauh dari mereka!'" Syaikh Wahab bin Munabbih Rahmatullah'alaih berkata,"setelah kejadian tersebut,aku tidak pernah lagi melihat dua orang kumpul-kumpul di masjidil Haram."

Share:

KISAH Pertama "NASIHAT SAYYIDINA ANAS RA KETIKA GELAP GULITA"

            
assalamualaikum.wr.wb
 kali ini saya akan berbagi ilmu mengenai kisah -kisah pada zaman baginda nabi saw yang membuat hati kita berpikir akan sesuatu yang kita alami dizaman sekarang langsung saja yang pertama dari kisah....

 KISAH NASIHAT SAYYIDINA ANAS RA KETIKA GELAP GULITA

Share:

KISAH KETURUNAN KEENAM NABI ADAM AS

KISAH NABI IDRIS AS

Nabi Idris adalah keturunan keenam dari Nabi Adam as. Dia adalah putra dari Qabil dan Iqlima (putra dan putri Nabi Adam as)
Saat itu, Allah memerintahkan Nabi Idris untuk mengajak seluruh manusia agar berjalan pada kebenaran. Saat itu dia adalah manusia pertama yang menerima wahyu lewat Malaikat Jibril ketika dirinya berusia 82 tahun.

Sebagai seorang nabi, dia memiliki mukjizat atau kelebihan, yaitu:


1. Manusia pertama yang pandai baca tulis dengan pena.

2. Nabi Idris diberi macam-macam pengetahuan mulai dari merawat kuda, ilmu perbintangan (falaq), hingga ilmu berhitung yang sekarang dikenal dengan matematika.
3. Nama Idris berasal dari kata Darasa yang artinya belajar. Nabi Idris pun kenal sangat senang belajar, dan tekun mengkaji fenomena alam semesta.
4. Nabi Idris adalah orang pertama yang pandai memotong dan menjahit pakaiannya. Orang-orang sebelumnya konon hanya mengenakan kulit binatang sebagai penutup aurat.

Nabi Idris mendapat gelar sebagai 'Asadul Usud' yang artinya Singa, karena ia tidak pernah putus asa ketika menjalankan tugasnya sebagai seorang Nabi. Ia tidak pernah takut menghadapi umatnya yang kafir. Namun ia tidak pernah sombong, ia juga memiliki sifat pemaaf.


Nah, untuk melihat bagaimana kisah-kisah menarik dari nabi Idris, simak ulasannya berikut ini.

Kisah Nabi Idris as yang bikin merinding tentang neraka dan kematian


1. Nabi pertama yang melihat surga dan neraka
Merdeka.com - Suatu hari ketika Nabi Idris dan Malaikat Izroil beribadah bersama, kemudian Nabi Idris mengajukan permintaan unik.

"Bisakah Engkau membawa Saya melihat surga dan neraka, wahai Malaikat Izroil?" tanya nabi Idris as.


Malaikat Izroil pun menjawab, "Wahai Nabi Allah, lagi-lagi permintaan darimu sungguh aneh. Mengapa Engkau meminta hal itu? Bahkan para malaikat pun takut melihat neraka, wahai Nabi Allah."


Nabi Idris menjawab, "Terus terang, Saya takut sekali dengan azab Allah itu. Tapi mudah-mudahan iman Saya menjadi tebal setelah melihatnya."


Kemudian Malaikat Izroil meminta izin kepada Allah dan mendapatkan restu. Keduanya pun pergi untuk melihat neraka. Saat hampir dekat, Nabi Idris as langsung pingsan. Malaikat penjaga neraka merupakan sosok yang sangat menakutkan. Ia menyeret dan menyiksa manusia-manusia yang durhaka kepada Allah semasa hidupnya. Nabi Idris as tidak sanggup menyaksikan berbagai siksaan yang sangat mengerikan itu. Tidak ada pemandangan yang lebih mengerikan dibandingkan dengan neraka. Api berkobar dahsyat, bunyi yang bermuruh menakutkan dan hal-hal yang mengerikan lainnya. Nabi idris meninggalkan neraka dengan tubuh yang lemas.


Tujuan kedua, Malaikat Izroil mengantarkan Nabi Idris ke surga. Di sana, reaksi Nabi Idris pun sama, nyaris pingsan! Tapi bukan karena takut, melainkan takjub dengan psona dan keindahan semua yang ada di surga.


Dilihatnya sunga-sungai yang airnya begitu bening seperi kaca. Sementara itu di pingir sungai terdapat pohon-pohon yang bagian batangnya terbuat dari peak dan emas. Lalu ada juga istana-istaina untuk para penghuni surga. Di setiap penjuru ada pohon yang menghasilkan buah-buahan, buahnya pun begit segar, ranum dan harum.


Setelah puas berkeliling, Malaikat Izroil mengajak Nabi Idris as pulang ke bumi. Namun Nabi Idris enggan pulang dan ingin tetap berada di surga.


"Tuan boleh tinggal di sini setelah kiamat nanti, setelah semua amal ibadah dihisab oleh Allah, baru tuan bisa menghuni surga bersama para Nabi dan orang beriman lainnya," ujar Malaikat Izroil.


Kemudian Nabi Idris as menjawab, "saya ingin beribadah kepada Allah sampai hari kimata nanti,".
2. Mengerikannya sakaratul maut
Merdeka.com - Suatu ketika, Malaikat maut Izroil yang sudah bersahabat lama dengan Nabi Idris meminta izin kepada Allah untuk turun ke bumi untuk bertamu Nabi Idris. Dia merasa sangat rindu untuk bertemu dengan Nabi Idris. Dan Allah mengizinkan.

Malam itu, Nabi Idris kedatangan seorang pria yang membawa banyak sekali buah-buahan. Tentu saja dia adalah Malaikat Izroil yang menyamar. Nabi Idris tidak mengetahuinya.


Nabi Idris menawarkan makanan itu kepada Izroil namun ditolaknya. Akhirnya mereka berbincang-bincang dan keluar berjalan-jalan melihat pemandangan sekitar. Tak terasa sudah empat hari mereka bersama. Karena sudah akrab, Nabi Idris mulai curiga dengan gerak gerik Sang Tamu. Dengan rasa penasaran yang tinggi akhirnya Nabi Idris pun bertanya.


Nabi Idris: Ya Tuanku. Siapa sebenarnya Anda?

Malaikat Izroil: Maaf Ya Nabi Allah, Saya sebenarnya adalah Izroil.
Nabi Idris: Malaikat Izroil? Kau kah itu? Sang Pencabut Nyawa?
Malaikat Izroil: Benar, ya Idris.
Nabi Idris: Sudah empat hari Engkau bersama denganku. apakah Engkau juga menunaikan tugasmu dalam mencabut nyawa makhluk-makhluk di dunia ini?
Malaikat Izroil: Wahai Idris, selama empat hari ini banyak sekali nyawa yang telah saya cabut. Roh makhluk-makhluk itu bagaikan hidangan di hadapanku, aku ambil mereka bagaikan seseorang sedang menyuap-nyuap makanan.
Nabi Idris: Wahai Malaikat Izroil. Lantas apa maksud kedatangan Engaku kemari? Adakah Engaku ingin mencabut nyawaku?
Malaikat Izroil: Tidak Idris. Saya datang memang utuk mengunjungimu, karena Saya rindu dan Allah mengizinkan Saya.
Nabi Idris: Wahai Izroil. Saya punya satu permintaan dan tolong kabulkan. Tolong cabut nyawa Saya. Dan minta izin ke Allah untuk mengembalikan nyawa Saya. Saya hanya ingin merasakan sakaratul maut yang banyak orang katakan sangat dahsyat.
Malaikat Izroil: Sesungguhnya Saya tidaklah mencabut nyawa seseorang pun, melainakn hanya dengan izin Allah.

Kemudian Allah mengabulkan permintaan Sang Nabi. Dan Malaikat Izroil pun mencabut nyawa Nabi Idris saat itu juga. Malaikat Izroil menangis melihat sahabatnya merasakan kesakitan. Setelah mati, Allah menghidupkan kembali Idris.


Setelah hidup nabi Idris menangis sejadi-jadinya. Dia tidak bisa membayangkan jika manusia-manusia lain mengalami sakaratul maut dengan kedahsyatan yang sama. Nabi Idris tidak tega jika ada umatnya harus sengsara di ujung hidup dan mati. Sejak saat itu, Nabi Idris makin giat mengajak umatnya untuk senantiasa berbuat kebaikan dan jujur untuk hal-hal kebenaran.
3. Nasehat dari Nabi Idris as
Merdeka.com - Nabi Idris memiliki banyak sekali ajaran yang diturunkan kepada umatnya. Tentu saja untuk dilakukan agar hidup lebih baik.

Ada beberapa pesan yang disampaikan oleh Nabi Idris as semasa hidupnya kepada para umat. Pesan atau nasehat itu antara lain:

1. Salat jenazah lebih sebagai penghormatan, karena pemberi syafaat hanya Tuhan sesuai ukuran amal kebajikan.

2. Besarnya rasa syukur yang diucapkan, tetap tidak akan mampu mengalahkan besarnya nikmat Tuhan yang diberikan.


3. Sambutlah seruan Tuhan secara ikhlas, untuk shalat, puasa, maupun menaati semua perintah-Nya.


4. Hindari hasad alias dengki kepada sasama yang mendapat rezki, karena hakikat jumlahnya tidak seberapa.


5. Menumpuk numpuk harta tidak ada manfaat bagi dirinya. Keenam, kehidupan handaknya diisi hikmah kebijakan (Maal anbiya fil Quranil Karim:78).
Share:

Popular Posts

Labels